PESAN LIMA MALAIKAT DARI LIMA BENUA (Penglihatan Rev Samuel Doctorian)

Waktu itu, saya (Rev. Samuel Doctorian) berada sendirian di sebuah rumah, di Pulau Patmos selama berminggu-minggu berdoa dan mencari Tuhan. Saya telah menemukan kapel kecil yang bernama Kapel ST. Nicolas. Belum pernah ada orang yang pergi ke sana. Saya pergi ke tempat itu dan mencurahkan isi hati saya kepada Allah. Saya juga menemukan satu batu karang di sisi sebuah bukit, dimana saya dapat duduk, berdoa, merenungkan dan membaca Alkitab. Saya makan sedikit sekali pada waktu itu. Dalam waktu-waktu tertentu saya pergi mengunjungi 'Gua Yohanes', tempat dimana ia melihat 'Wahyu yang besar'. Sementara bermeditasi selama satu bulan di tempat terpencil ini, saya berpikir, "Saya bertanya-tanya, apakah Tuhan akan mengutus malaikat-Nya yang kesepuluh?" Saya telah melihat sembilan malaikat sebelumnya - di Inggris, di Beograde Yugoslavia..., di Aman, Yordan... di Yerusalem satu malaikat telah melepaskan seorang wanita dari penggantungan di atas Mesir... Saya melihat malaikat ke sembilan di Beirut, ditengah-tengah peperangan. Malaikat tersebut secara fisik membangunkan saya pada pk 03.00 dini hari dan memberitahu saya supaya segera keluar dari negara itu. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan akan hal ini. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi jika malaikat itu tidak datang. Sorga akan member itahukan hal itu nanti. Jadi, saya tidak yakin, apakah saya akan melihat malaikat Tuhan untuk yang kesepuluh kali. Suatu saat ketika saya sedang berdoa, saya merasakan kehadiran-Nya. Lalu saya bertanya, "Tuhan, apakah malaikat itu datang sekarang?" Tetapi tidak demikian. Satu malam saya juga pernah bermimpi tentang malaikat. Malaikat itu memberitahu saya untuk terbang dalam mimpi. Dan saya melakukannya. Tetapi hal itu hanya mimpi belaka. Saya mau melihat malaikat yang sesungguhnya, seperti yang pernah saya lihat, sembilan kali sebelumnya. Pada tanggal 20 Juni jam 03.50 dini hari, di sini, di Pulau Patmos, tiba-tiba ruangan saya menjadi terang, ...dan tidak ada penerangan di sekitar sini. Hanya ada rumah kecil ini, yang terletak di ujung jalan, dekat biara. Namun lihatlah, saya benar-benar sadar waktu itu, dan saya melihat lima malaikat yang indah. Saya melihat wajahnya, sempurna dan seperti manusia, tetapi penuh dengan cahaya. Saya melihat mata mereka, rambut dan tangan mereka. Di sebelah kanan saya hadir dua malaikat, dan ketika saya melihat ke sebelah kiri, saya melihat tiga malaikat lainnya dengan sayap. Mereka memakai jubah putih panjang yang indah, sampai menyentuh lantai. Sesuatu yang tidak dapat saya ungkapkan dengan kata-kata manusia. Saya heran, mengapa lima malaikat itu datang? Saya menjadi gemetar dan terguncang, saya ingin berteriak, tetapi tidak dapat. Sebelum saya melihat malaikat-malaikat ini di dalam roh, saya telah melihat diri saya berada dalam sebuah kelompok pertemuan besar. Dan saya sedang berkotbah dalam bahasa Inggris. Seorang penterjemah berdiri di sebelah kiri saya, berambut hitam dan berjas abu-abu. Tetapi saya tidak dapat mengingat bahasa apa yang dia pakai. Saya sedang menubuatkan hal ini: "Gereja-Ku, engkau mengkotbahkan kasih, engkau mengajarkan kasih, tetapi engkau harus mempraktekkan kasih (memperlihatkan kasih) itu. Diperlukan kesatuan didalam tubuh-Ku. Ada banyak perpecahan diantaramu: Roh-Ku tidak akan bergerak dan bekerja kalau tidak ada kesatuan. Ada kedagingan di dalam gereja-Ku; terlalu banyak kenajisan di dalam gereja-Ku. Aku merindukan dan menginginkan umat yang kudus. Aku mati untuk menjadikan engkau kudus". Sementara saya bernubuat di dalam roh, saya menjadi gemetar. Mata saya terbuka dan saya memandang pada kelompok orang banyak itu. Tiba-tiba di tengah nubuatan itu, lima malaikat ya ng perkasa ini muncul. Saya meninggalkan mimbar dan saya pikir saya akan jatuh. Tapi ternyata saya terbangun. Ini semua terjadi di dalam roh. Ada kuasa yang menolong saya untuk tidak jatuh, dan saya heran dengan apa yang sedang terjadi ini. Lalu secara tiba-tiba, malaikat pertama di sisi kanan saya berkata "Kami adalah lima malaikat dari lima benua. Kami berada di sini untuk memberikan kepadamu pesan-pesan dari lima benua di dunia". Pada saat saya mendengar suara itu, saya juga mendengar orang banyak itu berteriak, 'Ohhh, Ohhh, Ohhh...' Saya percaya kelompok orang banyak ini juga melihat malaikat-malaikat itu. Kadang-kadang Tuhan menyatakan kepada saya, bahwa di masa-masa yang akan datang, di banyak tempat di dunia ini, Ia akan menyatakan diri-Nya melalui pelayanan para malaikat. Hal ini akan terjadi secara terbuka; Hal ini akan terjadi di dalam gereja-gereja. Beribu-ribu orang akan melihat malaikat pada saat yang bersamaan. Malaikat ini akan melayani tubuh Kristus pada akhir zaman. Lalu malaikat itu berkata, "Apa yang kau lihat dan dengar, beritakan kepada bangsa-bangsa". Jadi hal ini bukan untuk saya simpan sendiri. Diterima atau tidak, saya harus memberitakannya kepada bangsa-bangsa.


MALAIKAT PERTAMA:


 Malaikat pertama berkata: "Aku mempunyai berita untuk seluruh Asia". Ketika dia mengatakan itu, hanya dalam beberapa detik saja, saya dapat melihat seluruh Cina, India, dan negara-negara Asia seperti Vietnam, Laos. Saya belum pernah mengunjungi negara-negara ini sebelumnya, saya melihat Philipina, Jepang, Singapura, Malaysia dan Indonesia (Peristiwa Gempa bumi dan Tsunami). Lalu malaikat memperlihatkan kepada saya seluruh Papua New Guinea, Irian Jaya dan ke selatan, ke Australia dan Selandia Baru. Berita dari malaikat ini ditujukan untuk seluruh bagian dari benua Asia termasuk Australia dan Selandia Baru. "Akulah malaikat dari Asia" katanya. Di tangannya saya melihat sangkakala yang hebat. Sangkakala ini akan ditiupnya melintasi seluruh Asia. Apa yang dikatakan oleh malaikat ini, semua akan terjadi dengan sangkakala Tuhan ke seluruh Asia. Jutaan orang akan mendengar suara yang dahsyat dari Tuhan. Lalu malaikat itu berkata, "Akan ada bencana, kelaparan, banyak orang yang akan mati karena kelaparan. Angin yang dahsyat akan dilepaskan seperti belum pernah terjadi sebelumnya. Banyak tempat akan digoncang dan dihancurkan. Gempa bumi akan terjadi di seluruh Asia dan laut akan menutupi bumi". Saya melihat ini pada tanggal 20 Juni 1998. Sekarang adalah tanggal 16 Agustus 1998, beberapa minggu yang lalu saya telah mendengar berita tentang desa-desa yang disapu bersih dan diseret ke dalam laut di daerah Papua New Guinea. Beribu-ribu orang ada dalam bahaya besar. Hal itu telah terjadi dalam beberapa minggu yang lalu, dan malaikat ini mengatakan kepada saya bahwa 'hal ini akan terjadi di seluruh Asia'. "Bumi akan tenggelam ke dalam laut," saya mendengar malaikat itu berkata. "Sebagian dari Australia akan digoncangkan. Australia akan terbagi dan bagian terbesar akan masuk ke dalam laut." Ini sangat menakutkan. Saya bertanya-tanya, "Apakah saya mendengar berita ini dengan benar?" Tetapi malaikat itu berkata, "Berjuta-juta orang akan mati di Cina dan India. Bangsa akan melawan bangsa, saudara melawan saudara. Orang Asia akan berkelahi dengan sesamanya. Senjata nuklir akan dipakai untuk membunuh jutaan orang." Dua kali saya telah men dengar perkataan ini, "Celaka besar! Celaka besar!" Lalu malaikat itu berkata, "Krisis keuangan akan datang di Asia. Hal ini akan menggoncangkan dunia." Saya menjadi gemetar sementara malaikat itu berbicara. Dia memandang kepada saya, tersenyum, dan berkata, "Akan terjadi kebangunan rohani yang besar, kuk-kuk akan dipatahkan. Rintangan-rintangan akan diangkat. Seluruh Asia, -Cina - India - orang-orang akan perpaling kepada Kristus. Di Australia akan terjadi kebangunan rohani yang luar biasa." Saya mendengar malaikat itu berkata, "Aku akan mempersiapkan gereja-Ku untuk kedatangan Kristus." Saya bergembira dengan berita baik ini setelah mendengar berita tentang penghukuman. Selama waktu itu, kelima malaikat itu hadir di dalam kamar saya.


MALAIKAT KEDUA:


Kemudian saya melihat malaikat kedua memegang sabit di tangannya, yang biasa dipakai sebagai alat penuaian. Malaikat kedua berkata, "Waktu penuaian bagi Israel telah tiba dan semua negara-negara sampai ke Iran." Saya telah melihat negara-negara itu dalam beberapa detik saja. "Seluruh Turki dan negara-negara itu (tidak kedengaran) yang telah menolak Aku dan menolak berita kasih-Ku akan saling membenci dan saling membunuh satu sama lain." Saya melihat malaikat itu mengangkat sabitnya dan turun di atas seluruh negara-negara Timur Tengah. Saya melihat Iran, Persia, Armenia, Azerbaijan, seluruh Georgia, Irak, Siria, Libanon, Yordania, Israel dan seluruh Asia Kecil penuh dengan darah. Saya melihat darah di seluruh negara-negara ini dan saya melihat api. Senjata nuklir banyak dipakai oleh negara-negara ini. Asap bermunculan dimana-mana. Penghancur manusia ini menghancurkan satu dengan yang lainnya secara tiba-tiba. Saya mendengar kata-kata ini, "Israel, o I srael, penghukuman besar telah datang." Malaikat itu berkata, "Orang pilihan, gereja, orang yang tersisa akan disucikan. Roh Allah akan mempersiapkan anak-anak Allah." Saya melihat api membumbung sampai ke sorga. Malaikat itu berkata, "Inilah penghukuman yang terakhir. Gerejaku akan dimurnikan, dilindungi dan siap sedia untuk hari akhir. Manusia akan mati kehausan. Air akan langka diseluruh Timur Tengah. Sungai-sungai akan mengering. Orang akan berkelahi karena air di negara-negara ini." Malaikat ini menyatakan kepada saya, bahwa Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) akan pecah karena krisis di Timur Tengah ini. Tidak akan ada lagi Perserikatan Bangsa Bangsa. Malaikat pemegang sabit akan menuai tuaian.


MALAIKAT KETIGA: 


Salah satu dari malaikat bersayap itu memperlihatkan kepada saya seluruh Eropa. Dari satu bagian kepada yang lainnya, dari utara sampai ke selatan, yaitu Spanyol dan Portugis. Di dalam tangannya dia memiliki alat pengukur. Saya melihat dia terbang melintasi Eropa, dan saya mendengar suaranya, "Aku didukacitakan, aku didukacitakan, ketidakbenaran, kekotoran (kenajisan), kejahatan di seluruh Eropa. Dosa telah naik sampai ke sorga. Roh Kudus didukacitakan." Saya melihat sungai-sungai di Eropa meluap dan membanjiri jutaan rumah. Berjuta-juta tenggelam. Saya melihat ini, saya membaca surat kabar beberapa minggu yang lalu, Chekoslowakia telah mengalami banjir yang hebat yang belum pernah terjadi. Saya juga telah mendengar dimana sungai besar di Cina telah membawa bencana hebat, ribuan rumah hancur karena banjir. Saya tidak mengetahui berita-berita sebelumnya, sampai sesudah saya melihat penglihatan dan mendengar apa yang dikatakan malaikat itu. Tiba-tiba saya mendengar gempa bumi di seluruh Eropa. Negara-negara yang belum pernah mengalami gempa bumi akan digoncangkan", kata malaikat itu. Dan tiba-tiba di dalam rohku, saya melihat menara Eiffel di Paris runtuh, jatuh dan hancur. Sebagia n besar Jerman dihancurkan. Kota-kota besar di London - kehancuran terjadi di mana-mana. Saya melihat banjir di seluruh Skandinavia. Saya memandang ke bagian selatan melihat Spanyol dan Portugal yang mengalami kelaparan dan kehancuran besar. Banyak yang akan mati karena kelaparan di seluruh Spanyol dan Portugal. Saya telah dirisaukan oleh berita-berita ini dan saya berkata: "Tuhan bagaimana dengan anak-anak-Mu?" Malaikat itu berkata, "Aku akan mempersiapkan mereka. Mereka akan menantikan kedatangan Tuhan. Banyak yang berteriak kepada-Ku pada hari-hari itu dan Aku akan menyelamatkan mereka. Aku akan menyatakan mujizat yang kuat bagi mereka dan memperlihatkan kuasa-Ku". Jadi di tengah-tengah kehancuran besar ini, akan ada anugerah Allah atas negara-negara ini. Saya sangat gembira, karena perlindungan Allah ada atas anak-anak-Nya.


MALAIKAT KEEMPAT: 


Sekarang kita pergi ke Afrika. Saya melihat malaikat keempat dengan sayap terbang di atas Afrika. Saya dapat melihat mulai dari Capetown di selatan sampai ke sebelah utara, yaitu Kairo. Saya melihat semua negara-negara di sana, lebih dari 50 negara. Malaikat dari Afrika ini memegang pedang di tangannya. Sebuah pedang tajam yang hebat. Secara tiba-tiba, saya mendengar dia berkata, "Darah orang tidak bersalah telah dicurahkan. Perpecahan diantara penduduk - generasi yang jauh dari Tuhan - mereka saling membunuh satu sama lain, ribuan penduduk. Aku telah melihat anak-anak-Ku yang setia di Afrika, Aku akan memberi pahala kepada mereka yang setia di benua Afrika. Aku akan memberkati mereka dengan berlimpah. Aku akan mengendalikan cuaca, matahari akan membakar dan menghanguskan beberapa tempat. Sungai-sungai besar akan kering, jutaan orang mati kelaparan. Bagian lainnya akan terjadi kebanjiran. Fondasi-fondasi akan digoncangkan. Pedang-Ku akan menghakimi yang tidak benar dan yang haus darah. Jadi banyak gempa bumi akan terjadi sehingga sungai-sungai akan mengalir ke arah yang terbalik di dalam benua, membanjiri banyak desa." Saya melihat jatuhnya pecahan-pecahan besar dari udara di atas bagian-bagian berbeda dari Afrika. "Akan terjadi kegentaran di atas muka bumi seperti yang belum pernah terlihat sejak diciptakan. Tidak ada satupun yang dapat meluputkan diri dari pedang Tuhan." Saya melihat sungai Nil kering. Ini adalah dewa Mesir. Ikan-ikan mati dan berbau busuk di seluruh Mesir. Sebagian besar dari tengah Afrika akan ditutupi dengan air - jutaan mati. "Tuhan," saya berkata, "Semuanya adalah berita buruk. Semua kehancuran. Adakah berita baik?" Tuhan berkata, "Hari akhir telah datang, hari penghukuman ada di sini. Kekasih-Ku telah menoleh sekarang dan akhirnya telah datang." Saya jadi tergoncang dan gemetar. Saya berpikir, "Saya tidak dapat memikulnya."


MALAIKAT KELIMA: 


Lalu aku melihat malaikat terakhir terbang di atas Amerika Utara dan Selatan. Mulai dari Kutub Utara sampai ke Argentina. Dari sebelah timur Amerika Serikat sampai California. Ditangannya terlihat sebuah cawan. Malaikat itu telah mengatakan bahwa ia akan mencurahkan hukuman-hukuman yang ada di dalam cawan itu ke atas benua-benua. Lalu aku mendengar malaikat itu berkata, "Tidak ada keadilan lagi, tidak ada kebenaran, tidak ada kesucian, perzinahan, materialisme, kemabukan, budak dosa, penumpahan darah orang yang tidak bersalah, jutaan bayi-bayi dibunuh sebelum waktunya lahir, perceraian, generasi perzinahan, praktek sodom gomora terjadi di sini. Hari-hari Nuh terulang lagi, guru-guru palsu, nabi-nabi palsu telah menolak kasih-Ku, banyak dari mereka melakukan imitasi agama menyangkal kuasa yang nyata." Ketika saya mendengar hal ini, saya memohon kepada malaikat itu, "Dapatkah engkau menunggu sedikit waktu lagi? Jangan curahkan dulu. Berikan kesempatan untuk bertobat." Malaikat itu berkata, "Seringkali Allah telah menunda dan telah mengatakannya, tetapi mereka tidak mendengarkan Dia. Kesabaran-Nya telah sampai akhir. Sekarang ini waktunya telah tiba. Mereka sangat mencintai uang dan kenikmatan lebih daripada mencintai Aku." Sementara malaikat mulai menuangkan hukuman dari cawan yang ada di tangannya, saya melihat es yang mencair dengan luar biasa. Sewaktu hal itu terjadi, saya melihat banjir menggenangi Canada dan Amerika Utara. Semua sungai-sungai meluap, kehancuran terjadi di mana-mana. Saya mendengar perdagangan dunia jatuh karena gempa bumi yang dahsyat. Pencakar-pencakar langit di New York runtuh. Jutaan orang mati. (Peristiwa 11 September, hancurnya Gedung kembar WTC) Saya melihat kapal-kapal di laut tenggelam. Saya mendengar ledakan di seluruh negara bagian Utara. Saya melihat malaikat itu mencurahkan cawan di atas Meksiko, dan dua lautan menjadi bersatu, Lautan Atlantik dan Lautan Pasifik. Sebagian besar Utara Brasilia di tutupi dengan air, sungai Amazon berubah menjadi lautan besar. Hutan-hutan hancur dan digenangi air. Kota-kota besar di Brasilia mengalami kehancuran. Gempa bumi terjadi di berbagai tempat. Sementara malaikat itu mencurahkan cawan hukuman, kehancuran besar terjadi di Chili dan Argentina. Yang selama ini belum pernah terjadi. Seluruh dunia digoncangkan. Kemudian aku mendengar malaikat itu berkata, "Peristiwa ini akan terjadi dalam waktu yang sangat dekat." Saya berkata, "Dapatkah engkau menundanya? Jangan curahkan hal-hal ini di seluruh belahan bumi."


Dan secara tiba-tiba saya melihat kelima malaikat itu berdiri mengelilingi bumi. Mengangkat tangan dan sayap mereka menghadap ke sorga, mengatakan, "Semua kemuliaan bagi Tuhan di bumi dan di sorga. Sekarang waktunya telah tiba, dan Dia akan memuliakan Anak-Nya. Bumi akan dibakar dan dihancurkan. Segala sesuatu akan lenyap. Langit dan Bumi yang baru akan datang. Allah akan menghancurkan pekerjaan iblis selamanya. Aku akan memperlihatkan kuasa-Ku, Aku akan melindungi anak-anak-Ku di tengah-tengah semua kehancuran ini. Bersiaplah untuk hari ini, karena Tuhan akan datang." Ruangan saya penuh dengan cahaya yang berasal dari terang malaikat-malaikat itu. Lalu secara tiba-tiba mereka terangkat ke sorga. Sewaktu saya memandang ke atas, saya melihat malaikat-malaikat itu pergi ke lima arah yang berbeda. Saya tahu sekarang mereka siap untuk memulai tugas-tugasnya. Selama lebih dari satu jam saya tidak dapat bergerak. Saya betul-betul tertegun, gemetar dari waktu ke waktu. Saya berkata, "Tuhan bolehkah saya meninggalkan pulau Patmos sekarang?" Dia menjawab, "Tidak, Aku membawa engkau ke sini untuk suatu maksud." Saya berkata, "Berita dari malaikat-malaikat itu bukanlah berita baik. Berita itu adalah berita hukuman, kebinasaan dan kehancuran. Apakah yang akan orang katakan tentang saya, sebab saya selalu berkotbah tentang kasih, damai dan berita baik?" Malaikat berkata, "Ini berita kami, engkau adalah alat, saluran. Adalah satu penghargaan jika Allah memilih engkau untuk memberitakan berita ini kepada bangsa-bangsa." Saya berkata, "Tuhan kehendak-Mu-lah yang jadi. Bagi Allah Segala Kemuliaan."




Referensi ayat-ayat: I Tesalonika 4:13-18 Ibrani 12:22-29 ; II Petrus 3:1-13




Berita ini disalin oleh Ruthanne Garlrock dari tape yang diterima di Singapura pada 30 Agustus 1998 dari Wee Tiong Howe. Dia baru saja kembali dari pulau Patmos menghadiri retreat doa dengan kelompok kecil dari orang-orang Singapura dimana DR. Samuel Doctorian membagikan pengalaman ini kepada mereka. Secara pribadi kami tidak mengenal DR. Samuel Doctorian (memiliki kewarganegaraan Amerika), Tetapi pelayanannya telah terkenal di banyak teman-teman kami yang ada di Singapura.

»»  Jangan lupa bagikan ke teman lain ya (God Bless )...

Neraka itu Nyata, Saya pernah disana ( Oleh : Jennifer perez )





1
Neraka itu Nyata, Saya pernah disana
Oleh : Jennifer perez
Kesaksiaan seorang gadis 15 tahun yang dibesarkan dari keluarga kristen , kemudian membelakangi dalam perjalanan hidup..menemukan dirinya overdosis, sekarat, dikirim ke neraka .sangat beruntung, diberikan kesempatan kedua dan missi untuk kembali kedunia memperingatkan yang hilang,pengkhianat dan yang hangat-hangat kuku, dengan peringatan penting.( Di transkrip dari Audio)
Allah memberkatimu saudara dan saudari, saya mau kamu membuka Alkitab dari Ayub 2 : 28
"Kemudian dari pada itu akan terjad bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas
semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orangorangmu
yang tua akan mendapat mimpi teruna-terunamu akan mendapat
penglihatan"
Nama saya Jennifer Perez ,berumur 15 tahun. berat untuk orang muda seperti saya yang datang
dan mengenal kesalahan saya. Tetapi dengan bantuan , Roh Kudus, akan membantu saya, dan
memberi kekuatan yang saya perlu. Pertama saya mau sampaikan bahwa semua ini untuk
Hormat dan kemuliaan Tuhan Yesus Kristus.saya tidak mau katakan suatu doktrin atau buat
doktrin apapun yang baru, saya hanya mau ceritakan apa yang telah saya lihat, dengar dan telah rasakan.
Saya mau ceritakan sedikit tentang keluarga saya. Orang tua saya orang Kristen, mereka selalu
ajarkan saya contoh yang baik, dan jalan Tuhan. Saya menjadi seorang Kristen 3 tahun yang
lalu, ketika saya terimah Yesus dengan seorang saudara Nicky Cruze. 2 Tahun saya dijalan
Tuhan. Tetapi ketika saya mulai Sekolah Tinggi, saya meninggalkan jalan Tuhan. Saya
menentang orang tua saya dan terjerumus kedalam narkoba. Teman-teman sayalah yang mengajarkannya.
Saya berpikir saya telah menjadi Kristen,dan agar supaya teman-teman meneladani dan menjadi
Kristen.Ternyata, merekalah yang membawah saya keluar .Saya menentang orang tua saya, dan
mereka mengira itu hanya kebiasaan anak yang beranjak dewasa. Tetapi sebetulnya,
Narkobalah pelakunya .iblis masuk kedalam saya. Pada saat saya menentang mereka. Mereka
sangat ketat terhadap saya, tidak pernah dibiarkan pergi kemanapun, bahkan tidak
membolehkan saya tidur di rumah teman. secara diam-diam saya akan melakukan sesuatu.
Saya bolos sekolah. Saya bahkan tidak pergi kesekolah, Saya sedang berada diambang
kehancuran, tetapi Tuhan mengangkat saya keluar dari semuanya itu. Seperti yang saya katakan,
Saya telah menjad seorang Kristen.
2
Kesaksian saya mulai pada 2 May 1997. Saya punya teman dan teman-teman biasa, tidak lebih.
Saya berpikir saya mengenalnya, Tetapi kenyataannya, Tidak. Malam itu, dia menelepon saya
dan mengajak keluar . Orang tua saya tidak berada dirumah. Mereka berada diperkumpulan
doa, seperti setiap Jumat. Saya katakan pada mereka bahwa saya sakit. Saya marah karena
mereka tidak mengijinkan saya keluar walaupun saya katakan saya pergi dengan teman lain.
Sewaktu mereka pergi, teman saya menelepon. Dia katakan, “Kenapa kau tidak keluar seperti
yang lainnya?" Saya berpikir sebentar, "saya tidak mau melawan orang tua saya, tapi
mungkin, secara tersembunyi , orang tua saya tidak pernah akan tahu", dan itulah yang saya buat.
Malam itu setelah orang tua saya tiba, dan mereka sedang tertidur. Saya telah siap keluar dan
menelepon teman saya serta menyuruh dia menunggu di samping lorong jalan rumah saya.
Saya menyuruh dia jangan melewati rumah saya, karena akan membangunkan orang tua saya.
Saya menaruh bantal dibawah selimut dan melompat jendela. Rumah saya tingkat dua, dan
semua jendela mempunyai skru. Tapi sejak orang tua saya percaya akan saya, jendela saya
tidak mempunyai skru. Dan saya menggunakan kepercayaan orang tua saya. Saya melompat
dari tingkat dua dan tiba diatas tanah. Tuhan telah merencanakan semua, karena saya dapat
mematahkan kaki saya, dan segala sesuatu yang Tuhan rencanakan bagi hidup saya akan terhenti.
Saya berjalan , teman saya telah menunggu. Sewaktu saya tiba, saya melihat 3 pemuda dan 1
wanita lain. Saya berpikir, "saya tidak akan melakukan sesuatu, ya,,melakukan
narkoba,mabuk". tapi ada 3 pemuda dan 1 gadis, saya takut mereka mengambil keuntungan
dari saya. Tetapi saya masuk, dan kami pergi. sebelumnya, sewaktu ditelepon, teman saya
katakan bahwa kami hanya berkeliling kota saja. Saya berkata " kedengarannya bagus", itulah
sebabnya saya pergi. Saya tidak pernah berpikir dia membawah saya ke motel. Kesanalah mereka membawah saya.
Ketika tiba, mereka menurunkan saya di tempat pencuci pakaian, kepunyaan motel. kami
disuruh tunggu, dan bahwa mereka akan menjemput teman yang lain. saya berkata baik, dan
berpikir mereka pergi menyewah kamar. Kamipun dijemput, dan dibawah kekamar. Mereka
katakan, "jangan kuatir, percaya pada kami! Kami tidak melakukan apa-apa, kami hanya
menunggu teman yang lain, dan akan pergi bersama". Saya menaruh percaya pada mereka,
saya pikir mereka tidak akan menyakiti saya, tetapi kenyataannya saya tidak tahu siapa teman saya.
Pada awalnya, kami hanya berbincang, saya katakan, "sementara kita menunggu, mengapa kita
tidak minum?" saya dan seorang teman keluar kamar, berjalan ke restaurant kecil didepan
motel. dan membeli tiga sprites kemudian berjalan kembali kekamar. Sprite di isi kedalam
cangkir-cangkir. Mereka tidak membawa apapun yang mencurigakan, yang membuat saya
berpikir akan dicampur kedalam minuman , atau berlaku sesuatu kepada saya, semua kelihatan
tidak bercela.
3
Saya pergi ke kamar kecil untuk menyisir rambut , dan sewaktu kembali cangkir minuman saya
sudah tersedia. Saya mengunyah permen karet, stroberry, dan meminum apa yang saya pikir
adalah Sprite. Setelah itu, Saya tidak tahu apa yang terjadi.
Tetapi sewaktu melihat, Saya merasa Roh keluar dari tubuh saya. Saya di rumah sakit, dan
melihat dokter dan suster mengelilingi saya. Saya berada diluar tubuh , dan melihat tubuh saya
terbaring ditempat tidur. Anda bercermin, dan melihat refleksi anda . Tetapi saya tidak melihat
refleksi saya, Saya melihat tubuh saya terbaring. Ketika saya berpaling, ada dua orang
berpakaian merah, "ikuti kami" dan saya dipegang, masing-masing pada kedua lengan saya.
Saya dibawah kesuatu tempat, dan sewaktu saya melihat, itu adalah Surga! Hal pertama yang
saya lihat adalah tembok yang sangat luar biasa. Tembok berwarnah putih dan tidak berakhir.
Ditengah tembok itu ada pintu, sebuah pintu yang sangat panjang, tetapi tertutup.
Dalam perjanjian lama, Musa berbicara tentang Kemah Suci dan menerangkan gambarannya.
Dan Saya di ingatkan semuanya, Tembok itu terlihat seperti demikian. Disamping pintu, ada
kursi yang besar, dan ada kursi yang kecil disebelah kanan. Kedua kursi itu terbuat dari emas
murni. Disebelah kanan saya, ada pintu berwarnah hitam yang besar, sekelilingnya sangat
gelap, tetapi saya tahu itu pintu karena ada pegangan. Pintu itu kotor. Sebelah kiri terlihat
Surga, ada pepohonan, Air terjun Kristal, rumput hijau. Tempat yang damai, tetapi tidak ada orang disana.
Bapa dihadapan saya, Tak dapat saya melihat wajahNya, karena KemuliaanNya, sangat besar,
berkilau, bercahaya dan bersinar diseluruh Surga. KemuliaanNya membuat segala isi surgawi
bersinar. Tiada matahari, bulan, dan bintang, Dialah terang itu. Saya telah melihat tubuhNya,
dan tubuhNya ada bersama anakNya, mereka ada didalam keduaNya, Mereka Satu tubuh,
Mereka bersama, anda melihat mereka terpisah, Tetapi mereka satu didalam satu tubuh, mereka bersatu.
Disamping mereka ada dua malaikat, Gabriel dan Mikhael. Saya mengetahui nama keduanya
karena tertulis pada dahi mereka dengan emas.
Ketika saya didepan Bapa, Saya merasa kotor! Saya jatuh berlutut dan menangis. Sangat malu
terhadap saya. Saya tidak mau melihat mereka, Walaupun saya dapat, karena saya malu diri
saya sendiri. Sebagaimana saya didepan Tuhan, Dia menunjukan filem hidup saya, dari awal
hingga sekarang. Dia mengatakan bagian yang terpenting setelah saya menerimah Tuhan. Saya
mengatakan kepada teman selama didunia bahwa saya orang Kristen, tetapi tidak berbuah. Dan
Dia katakan bahwa sebenarnya saya ditujukan ke neraka.
Malaikat Gabriel datang dan memegang lengan saya. Dia membawah saya ke pintu yang kotor
itu yang saya bahkan tidak mau melihatnya. Saya mencoba berhenti, tetapi saya hanyalah roh,
dan kami masuk melalui pintu itu. Ketika saya berada didalam pintu itu, sekelilingnya sangat
4
gelap, saya bahkan tak dapat melihat diri saya. Kemudian kami jatuh sangat cepat, Saya
merasakan panas semakin dekat. Mata saya tertutup, saya tidak mau melihat kami berada dimana.
Ketika kami berhenti, mata saya terbuka, dan saya berdiri pada jalan yang besar. tidak tahu
kemana ujungnya. Tetapi haus adalah hal pertama saya rasakan. sangat haus! saya terus
katakan pada malaikat "saya haus, saya haus" Tetapi sepertinya dia tidak mendengarkan. Saya
mulai menangis, dan ketika airmata jatuh dipipih saya, berubah menjadi uap. Ada bau terbakar,
seperti ban terbakar. Saya menutup hidung, tetapi malah makin menusuk. Semua indra kelima
saya sangat peka. Sewaktu saya mencoba berlindung, bau terbakar itu semakin menusuk. juga,
buluh pada tangan saya, mereka menghilang. Saya merasa panas, sangat panas.
Waktu melihat sekeliling, Saya melihat orang-orang diganggu iblis. Ada seorang wanita
menderita, iblis sedang mengganggu dia. Iblis ini akan memotong kepalanya dan dengan
tombaknya yang panjang iblis ini menikam wanita ini diseluruh tubuhnya. Tidak perduli.
Dimata, ditubuh, dikaki, ditangan, dia tidak perduli. Kemudian dia akan menaruh wanita ini
kembali ditubuhnya dan terus menerus menikam dia. Wanita ini menangis dan berteriak mengerikan.
Kemudian saya melihat iblis lain, iblis ini sedang menganggu seorang anak muda 21-23 tahun.
Anak ini mempunyai rantai di lehernya, dan berdiri di jurang api. Dimana mana dia ditikam
oleh iblis dengan tombak yang panjang, dimatanya, dimana saja. Kemudian iblis akan
menjambak rambutnya dan dengan rantai menolak orang ini masuk kedalam api, dan menarik
keluar dan menusuk dia berulang-ulang. Hal ini terjadi berulang kali, dan setiap kali dia ditolak
masuk ke jurang api, Saya tidak dapat mendengar teriakan nya, tetapi ketika iblis membawah
dia keluar, dia berteriak mengerikan. Saya berusaha menutup telingah , tetapi saya masih tetap
saja mendengar . pendengaran saya lebih peka.
Saya melihat iblis yang lain, dan iblis ini jelek, 2 iblis sebelumnya juga jelek, tapi yang ini lebih
jelek. Karakter berbagai binatang ada pada iblis ini, tak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Dia
akan berkeliling dan menakut-nakuti orang, dan orang – orang akan menjadi lebih takut.
Dan kemudian saya melihat iblis yang lain, tetapi iblis ini indah, kelihatannya seperti malaikat
Allah , tetapi tidak. Perbedaan malaikat Allah dan iblis, adalah bahwa iblis tidak mempunyai
nama yang tertulis pada dahi mereka dari emas , tetap ada pada Malaikat Allah .
Setelah itu, Saya melihat pada malaikat Gabriel, dan dia melihat keatas. Saya mengira dia tidak
mau melihat yang lainnya sengsara. Saya berpikir sendiri , "mengapa dia masih disini?
Bukankah giliran saya sekarang yang akan dikerjakan oleh iblis?" juga saya haus. Dan
menangis pada malaikat , "saya haus saya haus!", Saya berpikir dia mendengar karena dia
melihat kepada saya, dan berkata, "Tuhan akan memberikan engkau satu kesempatan lagi."
Segera setelah mengatakanya, dahaga , kengerian , dan kesakitan saya, lenyap. Saya merasakan
5
damai. Kemudian dia memegang tangan saya dan kami mulai keluar, tiba-tiba nama saya
dipanggil, "Jennifer, Tolong saya,Tolong saya!" Saya melihat kebawah. Saya mau melihat
siapa yang memanggil saya, tetapi api menghalang pemandangan tersebut. kedengaran seperti
suara perempuan. Saya bisa melihat tangannya, meminta saya menolong dia. Ada keinginanan
saya, yang mau menolong dia. Saya coba, tidak dapat, karena tangan saya menembus dia. Saya
ingin sekali menolong dia, tapi anda lihat, tidak ada harapan baginya. Saya tidak dapat menolong dia
Kemudian saya melihat teman-teman , orang yang saya kenal, dan orang lain. sangat jelas
tetapi saya tidak mengenal mereka. Saya tidak tahu mereka, tetapi ketika melihat teman-teman
sekolah, saya terluka!. Saya berpikir, "mungkin kesaksian jelek yang saya berikan pada
mereka, yang mengatakanKristen tetapi berpaling, membuat mereka tidak mau tahu tentang
Tuhan, dan meninggalkan Dia. Mungkin sayalah yang membawah mereka ". Itulah pikiran
saya. Di neraka tidak ada waktu , waktu lalu, sekarang, masa depan, semuanya sama, mereka
ditujuhkan kesana. Tetapi seperti pada awal, Saya tidak mau membuat doktrin baru, tetapi
itulah yang saya lihat bagi mereka. Orang-orang yang saya lihat di neraka masih hidup hingga hari ini.
Malaikat membawah saya kembali kepada hadirat Allah. Ketika saya berada dihadapanNya
saya berlutut menangis dan menangis. Saya tidak mau melihat wajahNya, karena saya malu
atas diri saya sendiri. Tetapi Tuhan, dengan suara yang manis, "Saya mencintaimu" Sama
seperti Dia mencintai anda yang mendengar. Tetapi Dia berbicara langsung pada saya. Dia
berkata Dia mengampuni saya atas segala sesuatu yang telah saya perbuat terhadap Dia. Saya diampuni.
Allah melihat saya dan Dia menunjukan banyak hal. Dia menunjukan bumi, dunia . disekeliling
dunia saya melihat sesuatu yang lembut, seperti ozon dibentang , diseluruh dunia ini, terlihat
sangat lembut, dan saya ingin menyentuhNya. Waktu menyentuhNya, Saya sadar bahwa itu
adalah Roh Kudus, karena Dia membaptis saya, dan saya mulai berbicara dalam bahasa Roh.
Selama itu, Saya melihat keatas dan banyak roh-roh jahat keluar dari saya. Ketika saya
melakukan narkoba, itu akan membuat kacau dan membuka pintu, dan roh jahat ini akan masuk
. mereka menganggu saya. Cara saya bertindak itu bukan saya, tapi roh jahat yang berada
didalam saya. Dalam Firman Allah dikatakan bahwa pada waktu rumahmu bersih, roh jahat
akan mencoba untuk kembali dengan membawah 7 roh jahat lainnya. Rumah saya dibersihkan
dan diselamatkan. Dan roh jahat keluar ketika saya dibaptis, mereka mempunyai 7, dan ke 7
mempunyai ke 7lainnya, saya bahkan tidak dapat menghitungnya! Tetapi Tuhan membersihkan
saya dari roh-roh jahat itu.
Tuhan menunjukan masa depan. Dia menunjukan dunia dan apa yang terjadi , yang akan
datang. Penglihatan yang terjadi sampai masa akhir. Dia tidak menunjukan kejadian pada masa
akhir, Tetapi apa yang akan terjadi sebelumnya. Setiap hari semakin dekat dan dekat, dan saya
katakan sekarang bahwa masa itu semakin dekat! Anda perlu menguji diri anda sendiri, hidup
6
anda, dan tanyakan diri anda, "apakah saya bersedia pergi bersama Tuhan?" Tuhan
menunjukan pada saya, tetapi Dia melarang saya memberitahu kepada siapapun, Tetapi
menunggu dan melihat dan masa itu sudah dekat, Saya tidak mau membantah Allah, itulah
sebabnya saya tidak akan memberitahu apa yang saya lihat. Tetapi saya mengatakan dan
memperingatkan bahwa masa itu sudah dekat.
Saya baca di Yoel 2:28, itu adalah nubuat terakhir, semuanya sudah digenapi. Nubuat inilah
yang belum digenapi, dan saya mengatakan bahwa nubuat ini sedang digenapi. Banyak orangorang
muda bangun dan berkhotbah tentang Firman Allah. Iblis mau membuat anak-anak muda
sebagai tentaranya, tetapi Tuhanlah yang Empunya Kuasa. Dan jika anda betul-betul
menerimah Yesus dan melayani Dia, Dia memberikan anda kekuatan melawan iblis, sehingga
anda dapat membawah Firman Allah keseluruh dunia, seperti yang Ia perintahkan dalam Kitab Suci.
Dia mengatakan misi saya, dan misi itu adalah mengatakan anak-anak muda tentang
penglihatan saya. Walaupun saya tidak mau melakukannya, itu adalah perintah yang diberikan
Tuhan bagi saya, dan saya akan memenuhinya.
Ketika saya kembali ketubuh saya, saya terbangun dan menemukan diri saya dirumah sakit.
Saya melihat jarum dilengan , alat mengecek detak jantung, tuba. Segera orang tua saya
berjalan masuk dan mulai menangislah saya. Mereka terlihat sangat marah, tetapi Tuhan
mengatakan saya untuk menceritakan semuanya, dan itulah yang saya buat. Saya menceritakan segala sesuatu.
Ketika perawat masuk, dia mengatakan bahwa mereka sangat kuatir tentang saya. Dia katakan
saya akan pergi kemudian kembali berulang-ulang. Berturut-turut Saya tidak sadarkan diri. Hal
ini terjadi tiga kali. Mereka katakan bahwa kadang , saya bahkan tidak kembali , dan mereka
sangat kuatir tentang saya. Mereka juga berkata bahwa busa keluar dari mulut saya, dan saya
akan berbicara dengan kata-kata yang mereka tidak mengerti.
Juga pada malam itu, ibu saya mimpi buruk. Anjing kecil yang tidur dengan saya pergi
kekamar orang tua saya dan mencakar lengan ibu dan mencoba membangunkan dia. Ketika dia
bangun, dia masuk kekamar saya dan melihat buntalan selimut. Dia mengira saya sedang tidur
dan berjalan kembali kekamarnya. Kemudian melihat polisi diluar rumah kami. Ketika dia
melihat keluar jendela, dia melihat polisi berjalan kearah rumah kami segera dia
membangunkan ayah. Polisi meminta mereka menelepon departemen kepolisian untuk
mengetahui situasi saya. mereka menemukan saya overintoxikasi. Pada saat itu Tuhan
berbicara pada ayah saya, dan mengatakan jangan kuatir, karena segala sesuatu ada di
tanganNYA, ayah tidak kuatir. Saya tinggal tiga hari dirumah sakit.
Seminggu kemudian kami berbicara dengan detektif, mereka mengatakan tentang malam itu.
Gadis lain yang di mobil, juga tidak diijinkan keluar, dan ayahnya sangat kuatir. Dia mencari
anaknya, berkeliling kota mengemudi, dan tidak menemukan anaknya. Sehingga melapor pada
7
polisi, dan polisi mengumumkan jenis mobil yang dikendarai teman saya kepada semua mobil
patroli. Seorang polisi bebas tugas, diseberang jalan di sebuah tempat penjualan mobil. Mau
membeli mobil bekas. Dia menoleh dan melihat mobil teman saya, kemudian menelepon polisi.
Ketika polisi menginvestigasi, mobil teman saya diparkir di tempat lain, sehingga mereka tidak
tahu dimana gadis ini. Kami sedang berada di kamar lantai dua. Polisi mau memulai dari
kamar itu, dan mulai mengecek setiap kamar, menanyakan pemilik kendaraan yang berada
diluar. Mereka tidak mencari gadis itu , mereka hanya mencari pemilik mobil.
Mereka mengetok , lalu membuka pintu dan menemukan saya tergeletak dilantai. Tetapi
kemudian pergi. Teman saya mengira polisi telah pergi, tetapi mereka pergi memanggil
ambulans. Segera polisi yang lain datang dan melihat apa yang terjadi. Ketika pintu dibuka,
saat itu, teman yang saya ceritakan, yang dipercayai, dia hendak melakukan perbuatan susila
terhadap saya. Tetapi Tuhan menggunakan Polisi menghentikan dia, dan mereka tidak
melakukan apa-apa terhadap saya. Itulah sebabnya saya bersyukur pada Tuhan, karena
rahmatNya besar atas saya.
Dan juga doa-doa orang tua saya, saya berbicara kepada orang-orang tua. Jangan pernah
berhenti berdoa bagi anak-anak anda. Jika mereka tidak berjalan dalam Tuhan, tetaplah berdoa
, jangan menyerah. Orang tua saya tidak menyerah, lihat dimana saya sekarang, menyampaikan
Firman Allah; memanggil anak-anak muda datang dan melayani Allah, karena mereka memerlukan Dia
Saya mau berpesan pada semua anak-anak muda, pikirkanlah diri anda, dan ujilah diri anda.
ingat, mengapa saya harus perduli apa yang dikatakan orang tentang saya. Pernah saya berpikir
apa kata orang nanti tentang saya, tetapi sekarang saya mengerti mereka tidak perduli tentang
saya. Mereka tidak akan berada didepan saya sewaktu Tuhan berhadapan muka dengan saya.
Saya teringat sewaktu saya dihadapan Tuhan, teman saya tidak menolong saya, keluarga saya
tidak menolong saya, pastur, gereja tidak menolong saya . Saya seorang diri, dan saya harus
saya sendiri. dihadapanNya anda tidak dapat menipu, karena Dia sangat kudus. Dan sewaktu
saya disana, saya tidak merasa bahwa saya kepunyaan disana, karena dalam dosa dan disurga itu kudus.
Hari ini jika kamu belum menerimah Tuhan Yesus, terimalah Dia hari ini. Ini adalah keputusan
yang sangat penting didalam seluruh kehidupan anda. Saya tidak mengatakannya untuk
menakuti anda di surga, tetapi supaya anda dapat melihat rahmatNya, kasihNya bagi kita. Dia
Bapa, telah memberikan anakNya mati bagi kita. Sehingga setiap tetesan darahNya mengalir
dan menyucikan dosa –dosa kita. Jika anda mau menerimah Yesus, Itu adalah keputusan yang
terpenting di seluruh hidup anda. Datanglah pada Tuhan, jangan kuatir apa kata orang lain tentang anda.
Jika mau melayani Tuhan, lakukan dengan segenap hati, jangan katakan dengan mulut, katakan
juga dengan hati dan pikiran. Jangan kuatir tentang masa depan, dan hari ini, anda tidak pernah
8
tahu kapan anda akan mati. Saya hanya 15 tahun dan tidak pernah dalam pikiran saya akan
mati pada umur 15, tidak pernah.
Tetapi anda perlu memikirkannya. Hidup ini bukan milik saya, hidupmu bukan milikmu, kami
sedang meminjam hidup ini, hidup ini kepunyaan Allah. Kita mengambil keuntungan dengan
tidak perduli, hidup seperti dunia ini, melakukan perbuatan duniawi. Dunia mempunyai banyak
hal yang menggiurkan, tetapi ingat Allah mempunyai lebih banyak. Dunia mempunyai neraka
dan kematian, tetapi Allah mempunyai kehidupan yang abadi. Kehidupan yang abadi selamanya.
Saat ini jika anda mau menerima Yesus, tundukan kepala dan tutuplah mata anda, "Allah,dalam
Nama Yesus ku datang padaMu, O Tuhanku dan Allahku saya menerima Engkau sebagai
Juruselamat pribadi saya saat ini, masuklah kedalam hidup saya. Seperti kesaksian saudari
saya bahwa neraka itu nyata, dia pernah disana. Tuhan, saya tidak mau kesana, bahkan tidak
mau berpikir kesana. ya, Tuhan saya mohon ampun atas dosa-dosa saya . Ampuni segala
sesuatu yang telah saya perbuat bahkan yang terkecil dan tersembunyi, ya, Tuhan, saya
menyatakan semuanya dihadapanMu, supaya Engkau mengampuni semuanya. Ya,Tuhan saya
percaya bahwa Engkau telah mati disalibkan dan bangkit dari kematian. Saya percaya bahwa
Engkau masuk kedalam hati saya dan bertahta, tinggallah dalamku . Saya akan membaca
FirmanMu, dan berada dalam FirmanMu. Saya akan keGereja, Ya,Tuhan ku saya tahu bahwa
Engkaulah Gereja itu. FirmanMu saat dua atau tiga orang berkumpul dalam NamaMu,
Engkau ada. Ya,Tuhan saya mau berada ditempat kediamanMu. saya berdoa dan memohon
semua ini dalam Nama Yesus, Amin"
Jika telah berdoa doa ini, saya ucapkan selamat datang di kerajaan Surga. Sekarang anda
memiliki saudara dan saudari diseluruh dunia. Ini keputusan penting anda dan jangan ambil
keuntungan dari keputusan ini. Jangan kembali kedunia. Dunia memimpin pada kebinasaan,
tetapi Allah memimpin pada kehidupan kekal. Setiap saat hiduplah seperti pada zaman akhir,
dan hari terakhir dalam hidup. Jika kesaksian ini menyentuh hati anda, berikan pada teman,
supaya merekapun menerimah Yesus. Jangan biarkan waktu berlalu, karena mungkin ini adalah
hari terkahir anda.
Neraka itu nyata, Saya pernah
disana!
oleh Jennifer Perez
»»  Jangan lupa bagikan ke teman lain ya (God Bless )...

Waktu Sedang Terburu Habis (kesaksian kunjungan di neraka)



Inilah kesaksian singkat Oleh Victoria Nehale

Saya dilahirkan dan dibesarkan dan tinggal di Namibia dan menyerahkan hidupku bagi Yesus pada 06 February, 2005. Tuhan Yesus Kristus telah menyatakan banyak hal dalam spiritual kehidupanku termasuk beberapa perjalanan ke Neraka. Tuhan memberi petunjuk agar membagikan pengalaman ini dengan orang; Dia juga memperingatkan saya untuk tidak menambahkan atau mengurangi dari apa yang Tuhan Yesus Kristus telah tunjukan atau katakan.Saya selesai menulis buku ini, akhir tahun 2006, saya dikunjungi 33 kali oleh Tuhan Yesus Kristus. Setiap kunjungan, Tuhan mengatakan sebelum pergi bahwa: WAKTU SEDANG TERBURU HABIS.    


Perjalanan pertama ke Neraka

Pada akhir pekan 23 Juli 2005, Saya menumpang taksi selama 30 menit dari kota Ondangwa dimana saya tinggal dan bekerja, ke kampungku, ber-akhir pekan bersama orang tuaku. Pada perjalanan pulang, Saya rasakan sesuatu yang Luarbiasa akan terjadi malam itu.Saya tiba di rumah sekitar jam 18H00 saat makan malam disiapkan. Saya berada didapur dengan semua keluarga, berbaring dilantai  teralas selimut tua, sementara keponakan dan kemenakan kecilku nyanyikan lagu-lagu sekolah minggu mereka. Tiba-tiba urapan yang berat turun padaku, tubuhku menjadi sangat lemah, dan saya pingsan dalam Kuasa Allah. Saya melihat seorang lelaki, memakai sebuah jubah putih panjang dan ikat pinggang berwarna sama, berjalan ke-arah dimana saya berbaring. Cahaya yang luar biasa mengelilingi-Nya seolah-olah bersinar dari-Nya. Dia memakai sandal coklat; Wajah-Nya seperti orang timur tengah,dan kulitnya indah.Wajah-Nya sangat ramah dan penuh kemuliaan tetapi saya tak dapat melihat mata-Nya. Saat Dia berbicara, Suara-Nya sangat lembut, Ramah dan penuh Kasih, namun BerKuasa; gelombang-gelombang kasih keluar dari rupa-Nya.


Dia mengulurkan tangan-Nya dan mengangkat-ku. Tiba-tiba saya berada dalam tubuh yang indah, tubuh transformasiku; saya terlihat seperti umur saya pada saat delapan belas tahun. Saya memakai jubah putih dan ikat pinggang putih. Walaupun jubahku putih, namun bahannya berbeda dari lelaki yang berjubah putih tersebut. Jubah-Nya ber-sutera indah yang tak dapat di- gambarkan.

Dia berkata, suara-Nya lemah lembut dan penuh kasih: Victoria, AKu-mau engkau ikut Aku; Akan Ku-tunjukan hal-hal yang menakutkan, akan Ku-bawah ke tempat di mana engkau tak pernah berada sebelumnya diseluruh hidup-mu”.Dia memegang tangan kananku dan kamipun pergi.Seolah-olah kami berjalan diudara dan terus naik. Dalam perjalanan, Saya letih dan berkata pada-Nya bahwa saya tak dapat lanjutkan perjalanan dan memohon agar membawaku kembali.Namun, Dengan lembut Dia memandangku dan berkata,“engkau tak letih–engkau baik.Jika letih Aku akan menggendong-mu,namun saat ini engkau baik.Damai menyertaimu.Mari kita pergi.”

Tempat dimana kami tiba sangat kering, lebih buruk dari padang kering yang diketahui manusia, tak ada tanda kehidupan sedikitpun. Tak ada pepohonan atau rumput atau suatu tanda-tanda kehidupan. Sungguh tempat yang sangat tertekan.

Kami tiba di-gerbang, Dia menoleh padaku dan berkata:Victoria,kami akan masuk melalui gerbang, dan hal yang kau saksikan akan sangat menakutkanmu dan meng-goncangkanmu–namun kuatkan percaya-mu sebab kau dalam lindungan-Ku ketempat engkau Ku-bawah.Bukalah matamu dan perhatikanlah segala sesuatu yang  Ku-tunjukan padamu.” Saya terkejut dan menangis. Saya mem-protes dan memohon agar Ia membawaku kembali. Saya berkata bahwa saya tak suka pergi kesana sebab saya dapat melihat kedalam melalui gerbang.Dia memandangku dan berkata,“Damai menyertaimu; Aku menyertai-mu.Kami harus masuk, sebab waktu terburu habis.”

Kami masuk melalui gerbang. Saya tak dapat menggambarkan padamu kengerian tempat itu. Saya mengaku tak ada tempat diseluruh jagat raya ini seburuk itu. Tempat itu sangat besar dan ku-rasakan seperti melebar terus menerus. Tempat itu sangat gelap pekat dan kepanasannya tak dapat diukur: panasnya melebihi panas api. Saya tak dapat melihat puncah api atau pusat kepanasan itu tetapi sungguh sangat PANAS. Tempat itu dipenuhi dengan serangga berbagai ukuran dan warna- hijau, hitam, dan abu-abu. Segala jenis serangga ada disana. juga, ada pendek, tebal, cacing hitam dimana-mana, memanjat disana-sini. Cacing-cacing itu mulai memanjati kami dan serangga-serangga itu mulai mengerumuni kami. Tempat itu dipenuhi benda-benda menjijikan; tak ada kata-kata yang pantas bagi segala sesuatu yang ada disana. Aromanya seperti daging busuk tetapi seratus kali lebih buruk dari daging busuk yang pernah dalam hidupku. Tempat itu dipenuhi dengan keluhan tangisan dan kertakan gigi, bersamaan dengan iblis-iblis dan kekejian tertawanya.

Hal terburuk di tempat ini ialah dipenuhi manusia.Tak terhitung banyaknya orang.  ber-bentuk tengkorak. Dapat ku-pastikan bahwa tengkorak-tengkorak ini adalah manusia sebab ku-kenal beberapa sanak saudara-ku dan orang-orang desaku. Tulang mereka gelap berabu-abu dan sangat kering. Mereka memiliki gigi-gigi tajam panjang seperti binatang liar. Ber-Mulut besar dan lebar dan lidah mereka panjang dan merah menyala. Tangan dan kaki mereka panjang, jari-jari kaki kurus dan jari tangan panjang, kuku-kuku tajam. Beberapa dari mereka memiliki ekor dan tanduk.

Ada iblis-iblis yang bergabung dengan mereka: iblis yang rupanya seperti buaya dan berjalan dengan empat kaki. Mereka terlihat senang dengan lingkungannya dan terus menerus mengganggu dan menekan manusia. Suara yang dikeluarkan iblis-iblis ini seperti suara perayaan, sebagaimana mereka terlihat gembira dan bebas; mereka bahkan selalu berdansa dan melompat. Manusia, disisi lain, terlihat sangat tertekan dan depresi; tak ada pertolongan dan pengharapan. Suara-suara manusia ini disebabkan oleh penderitaan yang sangat; mereka menangis, menjerit dan menggertakkan giginya, mereka sungguh dalam situasi yang putus asa oleh penderitaan yang tak terbandingkan.

Orang-orang ditempat ini sangat tak terhitung tetapi dapat kulihat bahwa mayoritas perempuan. Mereka dibagi dalam beberapa kelompok berbeda. Bahkan jika mereka dalam kelompok, sangat sulit untuk mengetahui jumlah mereka sebab kelompok-kelompok mereka sangat besar.

Aku dibimbing kearah-kelompok timur. Dia memandangku dan berkata:Victoria, kelompok ini ialah orang yang tak mengampuni orang lain. berkali-kali Aku berkata  dalam banyak cara agar mengampuni yang lain namun mereka menolak-Ku; Aku telah mengampuni dosanya namun mereka menolak untuk mengampuni. Saat Waktu telah berakhir mereka temukan dirinya disini. selamanya; mereka memakan buah pekerjaannya selamanya. Bagaimanapun juga, hal ini sangat menyakiti-Ku melihat mereka di tempat dan situasi keji ini-sebab Aku mengasihi mereka.”

Kemudian aku dibawah ke kelompok lain, lelaki ini mengatakan padaku bahwa  kelompok berikut ini adalah mereka yang memiliki kesalahan.ada tiga kategori berbeda dalam kelompok itu. kategori pertama adalah orang-orang yang menahan pengampunan itu: mereka dapat membayar kewajibannya namun mereka  menunggu dan mengulur-ulur. Serta berkata besok mereka akan melakukannya, minggu depan, Tahun depan, hingga waktunya habis,sekarang mereka menemukan dirinya ditempat ini. Disinilah mereka berada selamanya; mereka memakan buah pekerjaannya.

Kategori kedua ialah mereka yang mempunyai salah yang dapat dibayar kembali dan mereka-pun mau melakukannya, namun kuatir dan takut akan konsekwensi, sebab, mungkin,jika mengatakan yang sebenarnya mereka akan menderita ditolak atau dijebloskan ke penjara atau yang disampaikan mereka akan disebarkan keseluruh dunia dan mereka akan dipermalukan. Lelaki ini berkata: “Tak ada seorangpun yang datang pada-Ku untuk meminta petunjuk. Jika mereka melakukannya, Aku akan menunjukan jalan keluar yang mudah bagi mereka. Mereka menggunakan hikmat dan akal mereka yang tak menolong.Waktu mereka habis dan mereka menemukan dirinya ditempat ini untuk selamanya. Mereka memakan buah pekerjaannya.”

Ia berkata:”kategori ketiga ialah kesalahan yang tak bisa dibayar,namun, sekali lagi,tak seorang darinya datang pada-Ku,berkata bahwa mereka tak bisa menebus kesalahan-nya.Jika mereka melakukannya,Aku akan menebus kesalahannya. Merekapun coba memakai akal dan hikmat,yang tak menolong apapun caranya.Sekarang mereka temukan dirinya disini selamanya. Mereka memakan buah pekerjaannya.Hati-Ku pilu bagi semuanya sebab Aku sangat mengasihi mereka.”

Pada kelompok pertama, saya melihat dua keluarga dekatku, juga yang berumur dua belas tahun, sanak-saudaraku. Saya tahu dia berumur dua belas tahun sebab pada umur itulah dia meninggal. Pada keompok kedua saya melihat keluargaku yang lain dan Pastor/pendeta, yang kukenal sangat dekat. Jakes, pasanganku yang membunuh dirinya sebab saya memberikan hidupku bagi Kristus, juga berada dalam kelompok kedua. Juga kulihat beberapa tetanggaku pada kedua kelompok ini.

Ku-kenal mereka ini sebelum kematiannya; merekapun mengenalku. Keluarga dekat ku sangat marah saat melihatku dan meneriakkan kata-kata keji padaku; mereka menggunakan kata-kata kasar seolah-olah mengutuk-ku. Salah seorang dari mereka mengatakan bahwa saya tak layak mengikuti Lelaki yang bersama dengan-ku; mereka mengatakan hal-hal yang pernah kulakukan sebelum memberi hidupku bagi Kristus.Mereka tak berdusta; hal-hal yang di-lontarkan benar. Jakes bahkan berkata bahwa saya miliknya dan harus pergi ketempat dia berada sekarang sebab dosa saya  sama sepertinya. Awalnya Pastor/Pendeta terlihat senang melihatku dan dia berkata bahwa baik sekali perbuatanku datang ketempat itu tetapi segera kelakuannya berubah saat mengetahui siapa yang menemaniku lalu dia bergabung dengan mereka dan melontarkan kutukan yang sangat kasar. Lelaki yang bersamaku mengatakan untuk menghiraukan mereka sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.

Saya takut dan sedih; tubuhku bergetar dan tak dapat berdiri. Saya menangis tak terkendali.Lelaki ini berbalik,memberi pelukan,dan berkata:“Damai menyertaimu, Victoria.”Kekuatanku pulih dan kurasa Aman dalam pelukan-Nya. Dia berkata kami harus pergi dari tempat itu dan kembali.Dia memandangku dan berkata:Victoria, telah Ku-tunjukan padamu. Sekarang kau harus pilih pada kelompok mana kau mau berada;pilihan ada dalam tangan-mu. Kau harus katakan pada orang apa yang kau lihat dan alami namun jangan menambakan atau mengurangi sesuatupun.”

Saya teringat kami tinggalkan tempat keji itu bersamaan tetapi tidak kuketahui dimana saya meninggalkan-Nya sebab Dia tak nampak lagi: saat mataku terbuka saya telah kembali pada tubuh jasmaniku, terbaring di RS Oshakati. Ada cairan di lengan kiri,  kulihat ibu serta tetanggaku yang lainnya dari desa di sudut kamar,Mereka memandang saya dengan penuh keheranan. Dapat kulihat  bekas tangisan pada wajah ibuku. Saya bertanya pada salah satu suster jika dia tahu apa yang telah terjadi denganku namun dia hanya berkelakar dan berkata: “Kau dikirim kembali; mungkin karena engkau melakukan sesuatu yang salah dan perlu pertobatan.” Suster itu mencoba berbicara dengan santai tentang kondisiku namun dapat kulihat bahwa dia takut mendekatiku. Saya berkata padanya untuk memanggil dokter bagi-ku.

Saat tiba, dokter katakan bahwa dia tak tahu apa penyebabnya. inisialnya, dia berpikir bahwa saya sakit malaria namun hasil pemeriksaan malaria negatif. Dia mengatakan bahwa suhu badan, urat nadi dan peredaran darahku sangat mengancam rendah namun dia tak mendapat penyebab semuanya itu. dia katakan bahwa tak ada yang dapat dilakukan untukku; dia tak bisa mengaku bahwa saya sebenarnya tidak sakit. Cairan yang digunakan sebelumnya tak bekerja namun setelah saya membuka mataku, cairan itupun mulai bekerja. Dia merekomendasikan agar suster memberikan cairan kedua agar saya memiliki cukup tenaga untuk pulang.
Saya ketakutan pada apa yang telah saya lihat dan menangis. Bau tempat menjijikan itu terus menjadi nyata seolah-olah saya masih berada disana. Pemandangan tempat tersebut muncul setiap waktu. Saya tak dapat tidur dan seluruh tubuhku kesakitan. Kurasakan seolah-olah seluruh sendi-sendiku terlepas, dan diatur kembali. Oh, Saya  tak berdaya. Diare dan sakit kepala muncul dalam seminggu.
Pikiranku telah mantap, tak akan ceritakan peristiwa ini pada siapapun,siapakah yang akan mempercayaiku? Apa yang akan di-pikirkan? Saya terus berkata pada diriku bahwa tak akan menghubungkan pengalaman ini dengan siapapun. Salah satu mentor menelepon-ku tiga hari berikutnya memastikan kesehatanku sebab ku-kirim pesan lewat telepon genggam dan memintah dia berdoa bagiku. Sebelumnya saya telah menceritakan peristiwa ini padanya. Saat sadar apa yang  ku-perbuat sebenarnya telah saya ceritakan hampir seluruh peristiwa itu. Saya ingin menendang diriku. Saya menangis sebab telah melakukan kesalahan besar dalam hidupku. Sekarang terlambat, tak mungkin saya dapat menyembunyikan lagi. Sekarang saya tahu bahwa jika Allah ingin sesuatu disampaikan, hal itu akan terjadi. Dia-lah Allah, segala-nya.
Pada 19 Agustus, saya terbangun, merasakan urapan dalam tubuhku. Saya lemah dan bergetar,sementara gelombang listrik menjalar diseluruh tubuhku. Pada malam saya melihat cahaya terang masuk ke-kamarku dan dalam terang itu kulihat Lelaki yang sama. Kali ini Dia duduk pada kursi di samping tempat tidurku. tak kutahu darimana datangnya kursi tersebut namun berada disana pada saat Dia hendak duduk. Kursi itu indah terbuat dari emas murni; bentuk kursi indah, dan sandarannya. Pada setiap kaki ada bintang perak yang diukir dalam emas; bintang yang sama juga pada pusat sandarannya. Dan roda-roda bulat pada setiap kaki kursi.

Setelah menyalamiku, Dia katakan bahwa Dia tahu saya mempunyai pertanyaan tentang identitas-Nya dan Dia hendak menyatakan diri padaku dan jelaskan hal-hal khusus yang kualami.Dia berkata: “Aku-lah Yesus Kristus, Juruselamat-mu. Jika ada kebimbangan padamu, lihatlah tangan-Ku. Tempat sebelumnya ialah neraka.” Saat kulihat tangan-Nya, ku-lihat bekas-bekas luka dimana paku-paku menembus-nya.
Sahabatku, Ingin ku-sampaikan bahwa Neraka itu bukan ilusi siapapun tetapi tempat nyata dan men-jijikkan. Bukan bagi manusia tetapi bagi setan dan iblisnya. Tempat kita sebenarnya ialah Surga bersama Yesus tetapi kita harus memilih Yesus sebelum lambat. Hari ini, jikalau engkau mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hati-mu; terimah Yesus sebagai Juruselamat pribadimu dan hiduplah bagi-Nya. Neraka tempat  yang keji: penuh ketakutan dan kesedihan; siksaan, tangisan kekal dan kertakan gigi. Setan mau membawa sebanyak mungkin. Jangan-lah bekerja sama dengannya; bekerja-samalah dengan Yesus dan engkau akan hidup dan tak mati.

Saya tak mengerti mengapa Tuhan memberiku pilihan diantara dua kelompok di neraka saat saya telah dilahirkan kembali. Saya telah menerimah Dia kedalam hidup-ku dan Dia masih mengatakan padaku untuk memilih pergi ke neraka atau tidak. Saya tak mengerti. Saya mulai berdoa dan memohon Allah memberiku petunjuk akan apa yang Dia maksudkan dan apa yang Dia inginkan ku-lakukan. Tuhan menunjukan padaku bahwa saya menahan pengampunan dan luka mendalam di hati terhadap salah seorang saudari-ku, juga sepupu-ku. Saya memohon pada Tuhan mengampuni Roh ketidak-ampunan-ku; Saya juga memohon saudariku agar mengampuniku atas dengki dan kepahitan dalam hatiku terhadapnya. Tuhan memberi ku petunjuk agar pergi dan memohon pengampunan dari sepupuku.

Tuhan juga mengingatkan-ku saat melamar sebagai pengajar dengan diploma palsu/ tak murni dan Hal itu sebagai kesalahan dan pencurian dimataNya. Saya berkeras hati bahwa yang kulakukan benar dan memohon Tuhan agar menolongku melalui persoalan ini dan menunjukan jalan keluar sebab hal ini adalah kriminal  serius yang dapat membawaku ke penjara. Tuhan memberi petunjuk untuk pergi ke Departemen pendidikan dan mengakui apa yang telah kulakukan.jika hal ini tak dapat dihindari Saya telah siap untuk dipenjarakan. Namun ku-alami pertolongan Tuhan yang besar.Kepala Departemen pendidikan mengatakan bahwa saya putuskan apa yang hendak dilakukan: membayar kembali gaji yang telah diberi melalui pemerintah atau tidak.Mereka janji tak akan membuat tuntutan terhadap-ku sebab mereka tertegun oleh pengakuan-ku.Allah kita Allah yang setia yang menghormati Firman-Nya.

Jika kau dalam situasi yang sama, Saya ajak melakukan apa yang benar,tak peduli apapun akibatnya. Mungkin dipenjarakan di penjara dunia yang sementara. Tak ada kesakitan atau malu yang sebanding dengan perpisahan kekal dari Allah. Neraka bukan tempat indah:lebih baik membiarkan Allah mengadili-mu sekarang sebelum terlambat. Kita harus takut akan pengadilan Allah selama dalam masa Anugerah ini: kita harus menyilakan Tuhan menilik apa yang salah dalam hidup kita selama masih ada waktu memperbaiki bersama-Nya sebab tak ada pengampunan dibalik kuburan.


Kunjungan ke-2 di Neraka

Pada 18 Oktober 2005 Saya terbangun pada jam 05H30 tetapi saya tak dapat pergi bekerja. Saya merasa lemah dan mabuk; Saya tak bisa bergerak atau berbalik badan di tempat tidurku, kehadiran Tuhan sangat-lah kuat dalam ruangan itu. Saya bergetar dan merasakan listrik diseluruh tubuhku. Tuhan datang membawa-ku tepat sebelum jam 08H00 sebab ku-perhatikan jam tangan, pukul 07H48, dan Dia tiba saat itu. Dia menyalamiku dan berkata kita harus pergi lagi sebab waktunya terburu habis. Saya berdiri dan mulai berjalan. Cara kami berjalan saat ini berbeda dari saat yang lain; walaupun kaki kami bergerak, kami seperti terapung daripada berjalan. Sementara dalam perjalanan, Yesus berkata bahwa semua dosa adalah buruk dan tak ada dosa kecil atau dosa besar. Semua dosa membawa pada kematian, tak peduli besar atau kecil. Tuhan mengatakan padaku bahwa kami akan mengunjungi neraka lagi lalu bertanya jikalau saya ketakutan. Saya menjawab bahwa saya takut.

Dia berkata,”Roh ketakutan bukan dari Bapa-Ku atau Dari-Ku, namun dari iblis. ketakutan  akan  menyebabkan-mu melakukan hal yang  menibakan-mu di Neraka.” 

Tanpat Iman tidak mungkin berkenan pada Allah dan ketakutan berlawanan dengan Iman. Sangat jelas bahwa ketakutan tidak berkenan pada Allah sebab merusakkan satu Iman. Selama kami dalam perjalanan, kami berjalan bersama tetapi saat kami tiba di gerbang neraka, Dia memegang tanganku dan menggenggamnya setiap detik kami di Neraka. Saya sangat bersukacita bahwa Tuhan memegang tangan-ku sebab kepalan tangan-Nya menghalau segala ketakutan dari padaku.Tempat itu masih sama: tak ada perbedaan dari awal. Ada serangga, cacing, sangat panas, bau, tengkorak, jeritan: segala sesuatu sama seperti pada awal kunjungan. Kami masuk gerbang kotor itu dan Tuhan membawaku pada kelompok yang satu. Banyak orang yang kukenal selama mereka hidup di bumi. Orang-orang malang berada dalam kesengsaraan; mereka terlihat putus asa dan menderita tetapi yang terburuk adalah wajah –wajah yang terlihat putus  harapan.

Tuhan tunjukan seorang wanita setengah usia yang kukenal sebelum mati. Dia alami kecekaan mobil awal tahun 2005. Saya terkejut melihatnya di Neraka sebab kami mengenalnya sebagai seorang yang takut akan Allah dan mencintai Allah. Tuhan katakan bahwa wanita ini cinta Tuhan dan Tuhan-pun mencintainya;Dia melayani Tuhan saat di bumi;Membimbing banyak orang pada Tuhan dan mengetahui Firman Tuhan dengan baik. kasih pada yang miskin dan membutuhkan; memberi dan menolong mereka dalam banyak hal.dia hamba Tuhan yang baik hampir disemua hal.

Perkataan itu sangat mengejutkanku  dan saya bertanya pada Tuhan mengapa Dia membiarkan seseorang yang melayani Tuhan sangat baik berada dalam Neraka. Tuhan memandangku dan berkata bahwa wanita ini telah percaya tipuan si-jahat. Walaupun wanita ini tahu benar Firman Tuhan dengan baik, dia percaya tipuan setan bahwa ada dosa besar dan dosa kecil. Dia berpikir bahwa dosa ‘kecil’ tak akan membawanya ke neraka sebab, bagaimanapun juga, dia adalah orang kristen.

Tuhan melanjutkan, “Aku pergi menemui-nya beulang- kali dan mengatakan untuk berhenti melakukan apa yang dibuatnya namun banyak kali dia ber-alasan bahwa apa yang dilakukan-nya sangat kecil dan dia menyimpulkan peringatan-Ku sebagai perasaan bersalah-nya saja. Ada saat dia berhenti untuk sementara namun kemudian dia menguatkan dirinya sendiri bahwa peringatan itu bukan dari-Ku tetapi suara-nya sendiri sebab dosa itu terlalu kecil untuk mendukakan Roh Kudus.”

Saya bertanya pada Tuhan dosa apakah yang diperbuatnya dan Tuhan menjawab, “Wanita ini mempunyai seorang teman suster di RS Oshakati. Kapan saja wanita ini sakit, dia tak akan pergi ke RS dan membayar kartu RS sebagai praktek biasa; dia akan menelepon temannya dan mengatakan agar menyiapkan obat-obatnya dari bagian apotek. Temannya selalu merasa dipaksa melakukannya dan meminta wanita ini mengambil obat pada jam yang ditentukan. Pertama, dia putuskan menerimah tipuan si-jahat tentang dosa kecil dan besar dan menolak kebenaran-Ku;dia menyebabkan orang lain berdosa dan mencuri baginya namun yang lebih buruk dari semuanya, DIA MENDUKAKAN ROH KUDUs. Inilah yang menyebabkannya di Neraka.Tak perduli jika kau membawa milyaran jiwa pada Tuhan;ada kemungkinan masuk neraka sebab mendukakan Roh Kudus. Kamu tak harus perduli dengan keselamatan orang lain namun kamu harus berhati-hati tak lupa jiwamu sendiri. Peka-lah pada Roh Kudus setiap saat”Setelah itu Tuhan berkata kami harus kembali.

Banyak orang Kristen mendengar cerita ini mendapatinya sebagai persoalan. Mereka akan bertanya padaku, “bagaimana dengan jastifikasi, Rahmat dan Anugerah?” dan “Adakah kemungkinan kehilangan keselamatan itu setelah menerimanya?”  “Bukankah hal itu sedikit keras?” “Dapatkah Allah sedemikian kasar?”

Baiklah,seperti ku-sampaikan dimana-mana dalam buku, Saya tak membawah ajaran teologia disini. Saya hanya menyampaikan padamu apa yang telah Tuhan tunjukan dan katakan pada-ku dan yang Tuhan ijinkan ku-alami. Tolong pelajari Alkitab anda bagi semua jawaban. Perhatikan fasal-fasal berikut ini dan adili dirimu sendiri.

“Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya sesudah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri di tolak”. (1Korintus 9:27)


“Jika demikian,apakah yang hendak kita katakan? Bolehkah kita bertekun dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu?sekali-kali tidak!bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup didalamnya?(Roman 6:1-2)

“Hendaklah dosa jangan berkuasa lagi didalam tubuhmu yang fana,supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.” (Roman 6:12)

 “Sebab jika kita sengaja berbuat dosa sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran,maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa kita, tetapi yang ada ialah kematian yang mengerikan akan penghakiman dan api yang dasyat yang akan menghapuskan semua orang durhaka.” (Ibrani 10:26 –27)

Dapatkah aku keneraka setelah melayani Tuhan dan membawa jiwa bagi-Nya? Engkau-lah hakimnya!

Ketidak-Taatan

Hari senin 6 Maret 2006, saya terbangun oleh alarm jam 05H30. Saya berdoa dan sadari ada urapan kuat.Tubuhku lemah bergetar;gelombang listrik menjalariku.

Sore hari, saya ditempat tidur, kulihat cahaya terang mengisi kamarku. mungil, putih, bola-bola kecil, ukuran jepit rambut.benda kecil ini jatuh seperti hujan dan  masuk dalam kulitku. Lalu, kulihat awan seperti kabut putih datang dari atas; juga mengisi kamar dan menembus kulitku. kulihat Yesus berjalan kearah-ku dalam awan. Dan duduk pada kursi-Nya disamping tempat tidur-ku. Saya tak tahu darimana asal kursi ini; selalu muncul pada saat Tuhan hendak duduk. Kursi yang indah terbuat dari emas tulen; bentuknya hampir sama seperti kursi pada umumnya tetapi ada sandaran belakang.Pada setiap kaki kursi ada bintang perak; bintang yang sama namun agak besar juga berada pada sandaran belakang.Dan roda bulat pada setiap kaki kursi.

Yesus menyalamiku dan mengulurkan tangan-Nya dan katakan bangun sebab waktu terburu habis. Dia menarik tangan-ku dan duduk disamping tempat tidur-ku.

Lalu Ia berkata padaku, “Victoria, mari kita berdoa.” Dia berdoa dalam bahasa yang tidak saya mengerti; yang ku-mengerti hanyalah ‘Amen’. Lalu Dia menanyakan padaku tentang apa yang ku-lihat saya berkata bahwa kulihat kelompok orang-orang yang pergi bekerja yang lainnya tiba di tempat kerjanya. Saya juga melihat hal yang sama bola-bola putih kecil jatuh pada mereka yang masuk pertama. Setelah kelompok pertama, kelompok kedua-pun muncul. Saat itu benda-benda ini berhenti.

Saya juga melihat kelompok lain, tiba di Gereja-Gereja pada Minggu pagi. Hujan bola-bola putih inipun turun pada saat orang-orang ini tiba lebih awal di halaman Gereja. Terus menerus berjatuhan dan kemudian berhenti. Yang terlambat tidak akan menemukan apapun.

Yesus bertanya jika saya mengerti arti penglihatan itu dan saya katakan bahwa saya tak mengerti. Lalu Dia menjelaskan: “Penglihatan-penglihatan ini artinya bahwa setiap tempat dimana engkau seharusnya berada pada waktu tertentu dan tahu jam berapa kau harus berada disana, Selalu ada malaikat-malaikat Tuhan membagi-bagikan berkat pada waktu tertentu. Jika engkau tiba tepat pada waktunya, engkau akan menerimah berkat namun jika engkau lambat, engkau akan kehilangan berkatmu pada hari itu sebab malaikat membagi-bagikan berkat hanya pada waktu tertentu. Victoria, Aku ingin memperingatkanmu sebab kau terlambat ketempat kerja dan lebih khusus terlambat pada jam-jam kebaktian.engkau harus tahu bahwa pada saat-saat itu kau terlambat tanpat alasan yang berlaku; engkau akan selamanya terlambat akan berkat-berkat pada hari-hari itu; mereka tak akan pernah kembali padamu lagi, hanya jika keterlambatanmu  mempunyai alasan yang benar.”

Saat Tuhan mengatakannya saya berharap agar dapat menghilang dan memberikan-Nya beberapa alasan yang masuk akal untuk ketidak disiplinan-ku. Saya berkata bahwa kadang saya terlambat bangun tetapi Dia memandang-ku pada kedua mataku dan berkata bahwa saya berdusta dan bahwa saya memiliki kebiasaan buruk kembali tidur setelah bangun, menyerah pada keinginan tidur hanya ‘beberapa menit lagi’.

Setelah Tuhan Yesus memperingatkan-ku, Dia berkata, “Berdiri. Kita harus pergi. Waktu terburu habis ada yang harus kita kerjakan.”

Saat ini Tuhan membawaku ketempat dimana saya tidak pernah berada sebelumnya; Pertama kali kami berjalan dijalan itu. Kami tiba di Taman penuh bunga-bunga indah dan pepohonan hijau: tak ada sesuatupun didunia ini yang dapat dibandingkan dengan keindahan ini. Bunga-bunga sangat indah,berwarna cerah. Kami duduk pada kursi taman yang indah, yang terbuat dari emas murni dan dihiasi dengan bintang-bintang perak bercahaya.

Saat kami duduk, Tuhan menunjuk kedepan dan berkata, “Victoria, lihat, dapatkah engkau melihat kota itu?”Saat itu, Ku-lihat, kota besar bercahaya.Sangat indah diluar perkataan dan tiada duanya. Kota itu memiliki sebuah sebuah gerbang bercahaya dan pada gerbang itu ada seorang lelaki berumur yang duduk. Dia mempunyai, janggut  panjang dan rambut putih. Ku-lihat lelaki ini sebelumnya, saat kutanya Yesus siapa orang itu,Dia katakan bahwa lelaki itu adalah Abraham, Bapa segala orang ber-Iman.

Ku-lihat banyak jalan dikota itu, yang juga diukir dengan emas. Ada bangunan-bangunan yang tinggi dan semuanya bercahaya seperti emas. Cahaya pantulan dari kota itu sungguh sangat tak terbilang.

Yesus menoleh pada-ku dan berkata, “Apakah pendapatmu tentang kota itu?”

Ku-jawab,sangat indah dan mau kesana.Yesus berkata:“Aku akan membawa-mu kesana jika engkau patuh terus menerus sebab disitu juga rumah-mu akan berada. tetaplah patuh–sebab jika tak patuh,Victoria, burung gagak akan mengisi rumah-mu. Rumah-mu akan menjadi kediaman burung hantu dan tempat bermain hantu-hantu. Bagaimanapun juga, jangan takut, sebab Aku menyertai-mu.Hanya patuh-lah. Sebab siapa yang tak patuh,rumahnya akan menjadi tempat burung gagak terbang;menjadi sebuah tempat tinggal burung hantu dan tempat bermain hantu-hantu.”

Yesus Kristus nyata dan Ia  mencintai kita dengan Cinta-Nya yang tak terbilang, Keinginan hati-Nya yang terbesar ialah agar kita memilih hidup  yang kekal bersama Nya. Hati-Nya pedih bagi mereka yang mati dan masuk Neraka sebab mereka lebih memilih mati dan menolak  tawaran keselamatan yang Ia tawarkan pada mereka.

Siapapun engkau Kristen yang di-lahirkan kembali atau tidak, tolong ingat satu hal: Waktu sedang terburu habis.


»»  Jangan lupa bagikan ke teman lain ya (God Bless )...